Selasa, 17 November 2009

“Filsafat Ilmu dan Logika”

§ Poin penting dan Poin yang harus tahu

Definisi filsafat menurut Al-Farabi (meninggal 950M), filsuf Muslim terbesar sebelum Ibnu Sina, mengatakan bahwa Filsafat adalah ilmu pengetahuan tentang alam maujud dan bertujuan menyelidiki hakikat yang sebenarnya. Namun secara bahasa filsafat berasal dari bahasa yunani dari kata philosophis yaitu philin yang berarti mencari atau cinta dan sophos yang berarti kebenaran atau kebijaksanaan. Sedangkan secara istilah filasafat dibagi menjadi dua, yaitu; filsafat praktis dan filsafat teoritis.

1) filsafat praktis adalah usaha akal untuk berfikir menurut tatatertib, logika dan bebas (tidak terikat).

2) filsafat teoritis yaitu usaha akal untuk mengetahui sebenarnya tentang realitas (akal, kebenaran dan realitas). Ilmu itu sendiri adalah knowledge yang dapat diartikan sebagai pengetahuan yang bersifat obyektif, sistematif, bermetode dan universal.

Adapun ruang lingkup filsafat, yaitu hakikat ilmu, dasar-dasar sumber ilmu, cara memperoleh ilmu, validitas kebenaran dan kegunaan ilmu. Dr Oemar A. Hoesin mempunyai pendapat dan pandangan bahwa Ilmu memberi kepada kita pengatahuan, dan filsafat memberikan hikmah. Filsafat memberikan kepuasan kepada keinginan manusia akan pengetahuan yang tersusun dengan tertib, akan kebenaran.

  • Komentar kritis

Dari penjelasan di atas dapat diketahui bahwa suatu ilmu memiliki dasar, tujuan, objek dan manfaat. Tapi dari penjelasan makalah masih banyak kekurangan, terutama mengenai teori para filusuf dari barat dan timur tengah.

  • Informasi tambahan

Dari uraian di atas sebenarnya masih sedikit banyak kekurangan oleh karen itu bagi para mahasiswa atau pelajar sudah sepantasnya memiliki buku-buku mengenai filsafat ilmu dan logika, agar dapat mengetahui dengan benar, akurat dan terpercaya mengenai hal yang bersangkutan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar